Social Icons

Jumat, 03 April 2015

“POTRET KECINTAAN ROSULULLAH KEPADA UMATNYA”

KAJIAN RUTIN (KANTIN)
" POTRET KECINTAAN ROSULULLAH KEPADA UMATNYA"

Seperti biasa, Kajian Rutin (Kantin) kembali hadir! Namun kali ini ada yang sedikit berbeda dari Kantin lainnya. Kantin kali ini jatuh pada hari Kamis (02/4) dibarengi dengan acara buka bersama. Tidak hanya itu, Divisi Syiar KAMMUS pun mengundang Ustad Fatan Fantastik untuk mengisi kajian kali ini. Ustad Fatan datang bersama dua anaknya yang masih kecil dan sangat lucu membawa materi mengenai “Potret Kecintaan Rosulullah Kepada Umatnya”. Lantas apa yang Ustad Fatan bagi pada kita saat itu?

Sebelum kita membahas tentang potret kecintaan rosulullah kepada umatnya, perlu kita ketahui tentang prinsip dari cinta itu sendiri. Sebagai contoh mencintai diri sendiri. Ketika kita mencintai diri kita sendiri maka yang kita inginkan adalah hal-hal yang baik untuk kita dan menjauhi hal-hal yang buruk dari kita. Dan setelah memahami hal itu, ada tiga hal yang ingin disampaikan oleh ustad fatan kepada kita.

Yang pertama adalah amal kuliah dan majelis yang paling mulia yaitu dimana Allah diingat dan Allah disebut. Hal itu adalah sesuatu yang dicintai oleh Allah. namun bukan berarti belajar selain ilmu agama tidak baik, selama itu diniatkan karena Allah dan untuk mengembangkan agama Allah, semuanya adalah baik. Selain mempelajarinya, kita juga harus mengamalkan dan mengajarkannya kepada orang lain.

Yang kedua adalah ukhuwah. Sesungguhnya persaudaraan yang paling kuat adalah persaudaraan karena iman. Itulah yang menjadikan islam sangat menakjubkan. Karena begitu ikatan itu tertaman di dalam dada, kita sangat paham bahwa bentuk kecintaan rosulullah kepada umatnya sangat pantas dan kecintaan Allah jauh lebih pantas lagi

Yang ketiga adalah bentuk kalimat laa illa ha illallah. Karena kalimat itu, surga terasa dekat. Perbedaan manhaj tidak terlalu penting. Yang penting Tuhannya sama, Rosulnya sama, dan sumbernya sama. Seandainya berbeda, bisa langsung berpedoman pada Al-qur’an dan Al-Hadist.
Kecintaan Rosulullah kepada umatnya teramat sangat banyak diceritakan. Rosulullah diakhir hidupnya, ketika sudah dipangkuan Aisyah, yang terus menerus diingat oleh Rosulullah adalah umatnya. Beliau terus-terus menyebut “ummati…ummati… ummati…”. Pernah disalah satu hadist diceritakan ketika beliau membuat api unggun dan serangga berkali-kali ia mengusir serangga yang ingin masuk ke api unggun. Karena rosulullah memikirkan umatnya dan khawatir umatnya masuk ke dalam api neraka, namun umatnya terus-menerus mendekati api neraka. Karena itu, Allah paling memuliakan Rosulullah swt.

Marilah kita berharap kelak kita akan bertemu lagi dalam kajian di surga dimana pengisinya adalah Nabi Muhammad. Maka dari itu, marilah kita bersama-sama berikhtiar agar bertemu dengan orang yang paling mencintai kita, yaitu Rosulullah Muhammad saw. Bisa dengan salah satunya adalah menghilangkan sifat iri, dengki, dendam, dan lainnya dalam diri kita. Sebelum tidur, belajarlah untuk menghapus khil dalam hati. Seperti salah satu sahabat nabi Muhammad dimana Rosulullah mengatakan bahwa ia adalah ahli surga, padahal ia tidak rajin sholat malam, dan tidak ada amalan istimewa yang ia lakukan kecuali ia berusaha menghilangkan khil dalam diri kita.(Fi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan Saudara ke blog KAMMUS FKG UGM ini, semoga silaturahmi tetap terjaga
 
 
Blogger Templates