Social Icons

Jumat, 03 April 2015

IBADAH YANG BOLEH DILAKUKAN SAAT HAID

KAJIAN KEPUTRIAN
"IBADAH YANG BOLEH DILAKUKAN SAAT HAID"

Tentu kita tahu, setiap satu bulan sekali, ada kurang lebih 5 hari dimana seorang wanita mengalami haid. Dan pada saat itu, ada ibadah-ibadah yang tidak boleh kita lakukan, seperti sholat. Terkadang, karena sedang tidak menjalani ibadah rutin membuat iman seorang muslimah menjadi turun dan malas setelah selesai masa haid tersebut. Namun, bukan berarti ketetapan Allah swt ini menjadi sesuatu yang merugikan. Justru kita sebagai seorang muslimah perlu mensyukuri ini karena pada hal itu dapat menjadi sarana seorang wania untuk menguji kesabarannya, mengelola emosi, serta keimanannya.

Lantas bagaimana kalau iman kita turun saat haid karena tidak bisa melakukan ibadah? Pertanyaan itu pasti kembali terlontar. Siapa bilang ketika kita haid, kita tidak bisa melakukan ibadah. Tentu itu salah. Banyak ibadah yang bisa kita lakukan saat haid loh. Intinya, kita bisa melakukan ibadah apapun selama haid kecuali yang dilarang untuk dilakukan. Apa saja yang dilarang untuk kita lakukan semasa haid?
1.      Tentu kita semua tahu kalau semasa haid, muslimah dilarang untuk SHOLAT
2.     PUASA, muslimah tidak diperbolehkan puasa semasa haid.
3.      TAWAF
4.   MENYENTUH AL-QUR’AN. Tentang hal ini, ada beberapa pendapat. Imam Syafi’I mengatakan bahwa ketika kita haid, kita dilarang untuk menyentuh al-qur’an. Tetapi imam lain berpendapat boleh asalkan bukan al-qur’an yang sepenuhnya berbahasa arab dan bukan berniat untuk beribadah membaca al-qur’an.
5.    MEMBACA AL-QUR’AN. Membaca Al-qur’an tidak diperbolehkan apabila niatnya untuk tilawah dan beribadah kepada Allah swt.
6.     MENETAP DI MASJID. Kita tidak diperbolehkan menetap di masjid dalam waktu yang lama hanya untuk berdiam diri saja. tetapi jika hanya untuk sekedar melewatinya, kita diperbolehkan.
7.      Dan yang terakhir adalah BERHUBUNGAN DENGAN SUAMI

Ketujuh ibadah itulah yang tidak boleh kita lakukan semasa haid. Sisanya tetap di perbolehkan. Tetapi ketujuh ibadah itu kan ibadah yang utama dan sering kita lakukan. Tetap saja, tak sedikit muslimah yang menjadi malas setelah haid karena tidak boleh melakukan hal-hal diatas. Nah, Mbak Mita punya sedikit tips untuk mengatasi masalah yang dialami kebanyakan muslimah tersebut. Tipsnya sebagai berikut.

Kita memang tidak diperbolehkan sholat maupun puasa, tetapi kita bisa menggantinya dengan ibadah yang lain. Misalnya adalah aktif mengikuti kajian-kajian, majelis ilmu, ataupun menbaca buku-buku tentang ilmu agama. Kita juga dilarang untuk membaca al-qur’an tetapi kita boleh memperdengarkan ayat Al-qur’an. Allah swt mengatakan bahwa pahala bagi yang membaca dan mendengarkan al-qur’an adalah sama. Selain itu juga kita bisa mengulang-ulang hafalan al-qur’an kita sebagai bentuk dari berdzikir. Karena dzikir diperbolehkan selama kita haid. Kita juga bisa perbanyak sedekah dan berbuat baik kepada orang lain untuk mempertahankan iman kita semasa haid.


Catatan pentingnya adalah kita harus tetap istiqomah walaupun kita sedang haid. Jangan jadikan haid untuk kita bermalas-malasan. Tidak sulit bukan untuk melakukannya? Ayo, tetap produktif semasa haid! (Fi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan Saudara ke blog KAMMUS FKG UGM ini, semoga silaturahmi tetap terjaga
 
 
Blogger Templates